Supaya Tidak Bosan Menulis

Pertanyaan beberapa kawan yang ingin konsisten menulis, bahkan saya sendiri juga sering merasakannya yaitu timbulnya rasa bosan. Bagaimana tidak bosan, jika berjam-jam mata ini telah menghadap layar komputer atau kertas bergaris, tangan dan pinggang pun ikut lelah. Sumpah, pasti rasa bosan dan sumpek akan menurunkan mood menulis kita. 

Bagaimana cara menjaga mood? Inilah beberapa tips ala saya, 

1. Bergeraklah. Lima belas menit sekali, bangkitlah dari tempat duduk dan bergerak ringan. Lakukan stretching dan istirahatkan mata. Saya punya kebiasaan untuk menampung air minum di wadah kecil. Jika air minum habis, saya harus berdiri dan berjalan sebentar sehingga tubuh bisa rileks. Ingat, banyak minum air putih  karena kita duduk dalam waktu lama ketika menulis.

2. Variasi menulis. Selesaikan naskah, jangan menggantungnya lalu beralih ke tulisan lain. Jika ada ide mendadak, buat saja draft kasarnya di komputer, notes atau ponsel. Saya biasa menulis di buku tulis, laptop dan smartphone. Variasi menulis itu yang saya maksud.

3. Ikut event atau lomba menulis. Sesekali ikutlah kompetisi untuk sarana pelatihan. Keluar dari zona nyaman. Jika karya ditolak, simpan saja. Belilah buku teknik menulis, baca buku dengan tema tertentu yang sesuai dengan tulisan kita. Jangan segan bertanya pada penulis senior.

Menulis mungkin tidak menghasilkan materi pada awalnya. Tetapi, otak akan terasah dan wawasan pun bertambah. Dan, penulis itu wajib doyan baca. Yuk, budayakan menulis dan membaca secara seimbang.

2 komentar

Unknown mengatakan...

Kalau saya sih mencari lomba menulis di blog jika ide lagi gak ada :)

Reffi Dhinar mengatakan...

siip...ikut kontes ngeblog juga dapat menyegarkan ide :D