Siang di tanggal 7 Oktober
lalu, tiba-tiba saja kaki saya ingin sekali lagi mengunjungi Jatim Expo untuk
menikmati suasana BBWF Surabaya. Alasannya tentu demi buku dan juga meski harus
datang untuk ketiga kalinya, saya tidak akan bosan. Event BBWF ini adalah event
tahunan yang selalu saya tunggu. Semua buku impor yang bagus-bagus bisa saya
beli dengan harga dibanting. Biasanya saya harus rela merogoh kocek lumayan
dalam untuk satu buku impor jika membeli lewat situs Periplus. Nah, pasti
seperti berada di surga jika uang yang bisa saya belikan untuk satu buku bisa
digunakan untuk membeli tiga buku impor original di BBWF.
nomor 2 dari kanan: Yuni Shara ujung kanan: Tamara Geraldine |
Ada yang berbeda di BBWF hari
itu. Lagu Yuni Shara, penyanyi cantik yang terkenal dengan lagu-lagu recycle-nya
berkumandang. Rupanya, Yuni Shara mengadakan launching dan bedah buku singkat. Buku
biografi Yuni Shara itu berjudul Waktu Terbaik Adalah Hari Ini dan ditulis oleh
Tamara Geraldine. Acara bincang-bincang tersebut cukup renyah apalagi Tamara
yang juga berpengalaman menjadi presenter kondang, sangat jago menimpali
pertanyaan dari presenter bedah buku. Yuni Shara juga tampak rileks di acara
tersebut.
Pertama kali melihat penyanyi lagu lawas
Mengapa Tiada Maaf itu, muncul kekaguman di hati saya dan juga sama dengan beberapa komentar
pengunjung BBWF. Wajah Yuni Shara masih kencang dan awet muda di usianya yang
sudah menginjak 45 tahun. Yuni berbagi tentang banyak hal di dalam biografinya,
seperti rahasia mengencangkan kulit dengan masker lidah buaya dan juga perjalanan
hidup sebagai manusia biasa. Banyak orang yang mengatakan jika kehidupan megah
sebagai selebritis pastilah sangat menyenangkan. Namun di acara launching bukunya,
Yuni menjelaskan jika ada banyak hal yang harus diseimbangkan meski ia bekerja
di dunia entertainment. Misalnya, ketika anak-anaknya ingin dimasakkan sesuatu,
Yuni seringkali harus masak dalam kondisi sudah mengenakan busana untuk pentas. Waktu
yang singkat tetap berusaha digunakan untuk mendampingi tumbuh kembang
anak-anak.
“Saya sadar, saya ini
perempuan. Makanya banyak hati yang harus saya jaga. Saya juga seorang ibu,
seorang anak dan juga seorang kakak.” Kata Yuni Shara.
Tamara Geraldine sebagai
penulis buku mengatakan jika tak semua orang yang ingin memiliki buku biografi
akan ia tulis. Harus ada sesuatu dari diri orang tersebut yang bisa dibagi dan
menggerakkan orang lain.
“Yuni Shara sudah melewati
banyak hal dalam hidupnya hingga ia menjadi sosok perempuan yang kita lihat
saat ini. Dia tak hanya sekadar cantik secara fisik, itu hal yang biasa. Tapi
di dalam dirinya itulah yang bisa
menggerakkan orang lain. Contohnya, dia punya rahasia awet muda dengan lidah
buayanya. Tiap hari Yuni memakai masker lidah buaya, dan orang-orangpun mengatakan
jika ia terus awet muda. Tentunya pujian kecil itu akan membuat Yuni bahagia. Jika
diakumulasikan, ia sudah berhasil menciptakan kebahagiaan untuk diri sendiri. Lalu rahasia itu ia bagi kepada orang lain.” Ujar Tamara.
Tamara melanjutkan jika Yuni
juga punya rahasia lain untuk selalu membuat orang-orang yang ia kenal menjadi
bahagia. Yuni punya catatan daftar hari ulang tahun di kamar mandi sehingga ia
bisa mengucapkan selamat ulang tahun tanpa terlupa. Berbagi pada orang lain lewat perhatian sederhana, memberi efek duplikasi kebahagiaan yang berbalik kepada diri Yuni Shara sendiri.
“Banyak yang nulis soal saya
kalau Yuni itu janda, pada kenyataannya saya memang sudah sepuluh tahun menjanda
dan menjadi single parent. Tapi itulah faktanya dan memang sudah terjadi
di dalam hidup saya. Dan saya harus menjalaninya.”
Melalui acara tersebut, kita
bisa mengetahui jika Yuni Shara ingin berbicara mengenai waktu-waktu yang ia
jalani dan bagaimana cara melewatinya tanpa lupa membuat kebahagiaan. Seperti
yang kita ketahui, kehidupan sebagai entertainer tentu tak lepas dari gosip. Waktu
terbaik adalah saat ini, bukan pada masa lalu atau mencemaskan masa depan. Yuni
tampak sederhana dan dan juga memperlihatkan sisi bijaksananya sebagai wanita
matang. Perempuan sekaligus ibu yang mencintai keluarga serta orang-orang terdekatnya, itulah sosok Yuni Shara yang tergambar nyata.
4 komentar
Yuni Shara, cantik, low profile, nggak banyak sensasi. Layak punya biografi untuk menginspirasi banyak perempuan di luar sana..:)
iya, sepertinya beliau punya kekuatan untuk bangkit setelah masalah-masalah berat menimpa ya mbak :)
Terlepas dari apapun masalah pribadnya, Yuni Shara ini salah satu senima yg emang bekerja keras utk naik ke tingkat skrng. Udah gtu jg gak lekang zaman, awet.
sippp, banyak gosip menerpa,,but she stays strong :D
Posting Komentar