Beri Mereka Senyum Terindah

Apa yang akan anda bayangkan ketika si buah hati divonis mengidap penyakit yang parah? Si buah hati yang seharusnya sedang dalam proses pembelajaran sambil bermain, terancam kehilangan keceriaan masa kanak-kanaknya setelah divonis penyakit yang parah. Salah satu penyakit yang seringkali membuat para orang tua shock adalah jika anaknya mengidap penyakit kanker dengan usia harapan hidup yang tidak terlalu lama.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Sharpe dari tahun 2008 sampai 2011 pada sekitar 21000 pasien pengidap kanker di Skotlandia, para pasien tersebut memiliki kecenderungan mengalami tekanan psikologis yang berat hingga bisa menimbulkan depresi. Tentunya angka depresi tersebut akan lebih berat lagi jika dialami oleh anak-anak. Yang membuat depresi pada anak menjadi besar karena mereka melihat ayah dan ibunya yang seharusnya kuat, malah menunjukkan sikap emosional dan tertekan yang akan menular pada kestabilan emosi anak. Rasa bersalah dan takut menjadi sumber utama depresi pada anak pengidap kanker.

Untuk itulah organisasi Ronald Mc Donald HouseCharities (RMHC) ini dibuat. Organisasi yang tidak berorientasi pada profit ini memiliki misi untuk memberi support dan membantu program-program organisasi di seluruh dunia yang bergerak di bidang kesehatan anak. Love, Joy, Hope dan Smile adalah semboyan yang diusung RMHC untuk anak-anak yang sedang menjalani perawatan penyakitnya. Kita bisa memberikan cinta melalui kata-kata motivatif yang bisa dituliskan di situs www.stripesforlove.com, berbagi kebahagiaan (joy) dengan cara membeli marchandise untuk donasi pada anak-anak yang membutuhkan pengobatan, serta dukungan-dukungan lainnya agar harapan (hope) dan senyum ceria (smile) bisa terbit di wajah mereka.

Mari tunjukkan kepedulian anda pada program RHMC dan ajak kenalan atau kerabat anda yang putra-putrinya sedang membutuhkan perawatan intensif seperti kanker untuk mengikutsertakan anaknya di organisasi ini. Tunjukkan dukungan dan semangat positif agar senyum itu selalu tersungging di wajah mereka.