DEADLINE,,,pasti saya ataupun anda sering
mendengar dan berpapasan dengan satu sosok yg bernama DEADLINE. Mulai dari anak sekolah yang sibuk
dengan deadline pembuatan makalah atau tugas sekolah, mahasiswa yang sibuk
dengan deadline pengumpulan skripsi atau karyawan yang sumek dengan deadline
laporan rutin perusahaan. Semuanya penuh dengan satu kesan, deadline aka
membuat kita terburu-buru dan mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dari diri
(yang sebelumnya enggan muncul) demi menyelesaikan tugas yang telah dilimpahkan
dan kita sanggupi untuk diselesaikan.
Kekuatan tersembunyi yang keluar
ketika seseorang dihantui sang DEADLINE memunculkan satu frasa baru yaitu, The
Power Of Kepepet. Kekuatan yang muncul ketika kepepet tanggal, jam hingga detik
akhir penyerahan dan pengumpulan tugas. Ketika deadline sudah di depan mata,
mendadak mata yang biasanya mengantuk akan kuat melek semalaman, badan yang
biasanya enak berpetualang di pulau kapuk tiba-tiba kuat diajak begadang
seharian, dan banyak bentuk kekuatan-kekuatan lain yang muncul berkat
jampi-jampi The Power Of Kepepet.
Apakah Hasilnya
Akan Memuaskan?
Wah, kalau bertanya mengenai
hasilnya, sama sekali tidak bisa kita sama ratakan. Bagaimana jika memang ide
itu baru muncul setelah mendekati deadline? Masa kita perlu menyepi, semedi
atau bertapa dulu di hutan agar ide itu cepat datang? Saran saya tidak perlu
anda sampai melakukan hal seekstrim itu.
Mungkin pekerjaan atau tugas yang
dikerjakan mendekati deadline akan mampu selesai tepat waktu, tetapi jika
pekerjaan itu anda endapkan beberapa hari lalu anda baca atau telaah lagi
seringkali muncul pikiran,”Kok ada yang kurang ya?” “Kok tulisannya kacau
begini yah?” atau ada juga jenis orang yang tidak mau memeriksa ulang
pekerjaannya karena takut menemukan kesalahan-kesalahan kecil yang nanti
membayanginya.
Jadi kembali lagi kepada anda. Apakah
hasil tersebut bisa dibilang memuaskan? Atau justru meninggalkan kekuatiran
berikutnya? Jawabannya ada pada diri anda. :D
Jadi Harus
Bagaimana?
Tentu anda tidak ingin kan anda
menjadi Dead atau mati setelah menghadapi si DEADLINE? Inilah beberapa tips
yang saya rangkum dari berbagai sumber dan pengalaman saya sendiri,
·
Buat jurnal. Nah kalau selama ini anda
membuat deadline sesuai deadline sesungguhnya, sudah saatnya anda membuat
deadline sendiri tiap hari dan catatlah di jurnal, ponsel, PDA, atau notes
anda. Misalnya, tanggal pengumpulan skripsi adalah tanggal 10 Juni, anda harus
membuat rencana deadline tiap hari wajib mengerjakan satu atau dua halaman. Setelah
selesai satu bab anda bawa ke dosen pembimbing lalu koreksi lagi. Begitu seterusnya,
lalu tiap hari kerjakan satu halaman revisi dan satu halaman bab selanjutnya.
·
Berkorban sedikit. Dalam hal ini anda
mungkin akan mengorbankan waktu menonton tv atau waktu nongkrong. Batasi kegiatan
memboroskan waktu dan tenaga yang membuat anda malas menyentuh pekerjaan anda. Tantang
diri anda agar mampu mematuhi deadline tiap hari yang telah dibuat.
·
Bagi waktu dengan rileks. Ada saatnya
anda merasa buntu ide dan merasa lelah. Nah, untuk hal ini anda perlu rileks
dengan mendengarkan musik, berkumpul dengan keluarga, teman, atau pacar,
melakukan hobi dan lain-lain. Waktu satu jam bersama orang-orang terdekat mampu
menyegarkan pikiran. Beritahu orang-orang terdekat anda mengenai target yng
ingin anda capai, sehingga mereka menjadi alarm setia untuk mengingatkan kita.

4 komentar
fotonya kebesaran^^
uda aq edit mbk,,tengkyuu tutorialnya ;)
wah saya mah lagi di deadline untuk posting di blog nih heheheh
semangat ya buat deadlinenya :)
Posting Komentar