Pengalaman Warna-Warni dengan Canva


Menulis adalah salah satu passion dan sarana saya untuk meluapkan ide. Isi kepala saya yang kecil ini mudah sekali terpantik untuk nyinyir atau mengomentari apa saja yang memang memicu untuk dikomentarin. Dan lewat tulisan, salah satunya via blog, semua kenyinyiran itu ada wadahnya dan bisa ditumpahkan lebih elegan.

 Coba saja kalau misal pas saya nyinyir sama orang yang drama-queen di status FB, pasti pecah nih perang komen di akun saya. Kalau ada hal yang memancing emosi atau curiosity, biasanya saya akan mencari artikel yang membahas tentang topik itu, gali lagi dari tanya-tanya ke orang  yang juga pernah mengalami hal yang sama, lalu cari gambar di Google.

Apa hubungannya antara ide, sumber informasi dan gambar?

Jelas ada. Kalau mau membuat tulisan yang bergizi sekaligus eye catching, saya pasti akan mencari gambar pendukung yang bisa dicari di internet. Hobi saya adalah mencari foto quote yang ada hubungannya dengan isi tulisan. Hal yang sangat wajar jika di dalam artikel blog, segi visual itu juga harus diperhatikan. Minimal ada satu atau dua gambar, kecuali kalau saya memang sedang malas dan hanya menulis untuk menumpahkan ide tanpa berharap ada banyak yang baca. Artikel yang berupa opini atas masalah tertentu, tips dan review pasti akan saya selipi gambar. Dan setelah mengenal Canva setahun lalu, kini saya bisa berkreasi dengan banyak elemen, bentuk serta warna untuk mendesain gambar quote yang saya inginkan hingga membuat ebook.

Sebelumnya saya sama sekali buta soal Canva dan baru setelah membaca salah satu ulasan di blog seseorang, saya mencoba untuk membuat akun dan mengutak-atik fiturnya. Amazing! Saya yang tidak jago photoshop tapi punya sense of colour yang lumayan, bisa mendesain banner buat workshop sendiri, bikin kover simple di online novel hingga yang paling favorit adalah bikin quote dari tulisan sendiri. Yang dibutuhkan hanyalah kesabaran untuk belajar mencoba berbagai tools dan fitur Canva dan juga kuota internet karena editingnya berbasis online.

 Enaknya Menggunakan Canva
Canva sudah menyediakan layout dan template gratis yang bisa dijadikan background gambar atau kita bisa juga mengupload foto pribadi untuk diberi font-font menarik sesuai keinginan.  Yang mulanya saya hanya mencomot background gratis, kini bisa juga membuat desain dari awal. Asyik deh saya bisa membuat ebook untuk keperluan workshop atau bisa juga buat infografis  yang mungkin akan saya gunakan.

Contoh ebook saya 
Contoh kutipan online novel saya


Aplikasi ini jadi sangat penting karena:


1. Bisa membantu internet marketing

Misalnya kita mau berjualan online via Instagram atau mengadakan seminar, pasti butuh membuat desain banner yang menarik calon pembeli. Promosi buku pun sekarang dibutuhkan lewat Instagram dan Pinterest. Banyak penulis atau pecinta buku yang membuat kutipan dari buku untuk dipajang di media sosial. Ini bisa menjadi alat promosi menarik buat karya kita.

2. User friendly

Seperti yang saya tulis di atas, untuk membuat desain apa saja dari undangan, banner, kover buku, ebook, kover blog, instagram quote dan lain-lanya sangatlah mudah. Berbasis fitur drag and drop jelas sangat user friendly. Canva model aplikasi android bisa dilihat di video singkat di bawah ini.





3. Bahasa bermacam-macam

Salah satu kekhawatiran yang biasanya muncul dari pengguna adalah  fiturnya yang berbahasa Inggris. Aplikasi yang lahir dari Australia ini memiliki ratusan bahasa dan salah satunya dalam bahasa Indonesia. Kita bisa mengunduh aplikasi Canva berbahasa Indonesia di Playstore, jadi jangan cemas dengan kendala bahasa bagi pengguna non-English. Peluncuran Canva untuk pengguna di Indonesia juga menjadi bagian promosi yang dilakukan oleh head of management team-nya. Aplikasi bisa diakses via komputer dan smartphone berbasis iOS serta Android.

4. Hemat

Buat yang tidak jago Corel dan Photoshop, Canva akan sangat membantu user hingga memangkas tenaga, hemat waktu dan gratis. Memang ada beberapa fitur layout yang harus dibyar, tapi masih banyak ribuan lainnyayang cuma-cuma. Kita tak perlu membayar orang untuk jasa membuat banner atau layout ebook contohnya.


Dengan Canva, saya bisa berkreasi dengan banyak warna juga bentuk yang menunjang hobi menulis saya. Coba saja berkunjung ke websitenya untuk mengintip sedikit dan bisa jadi kamu akan jatuh cinta.

6 komentar

Anisa AE mengatakan...

Setuju banget deh, saya juga pengguna canva wkwk. Lebih simple buat yang gak jago desain pakai photoshop. :)

Reffi Dhinar mengatakan...

samaan mbaak,,,aku merasa jago desain semenjak pakai Canva hahhaa

Reffi mengatakan...

Tes

Triani Retno A mengatakan...

Canva emang keren. Aku juga terbantu banget sama si Canva ini :)
(btw, makasih ya kemarin komen di blogku :) Tapi terpaksa kuhapus karena ada link hidup---nama blogmu---tercantum di komen :D)

Ainun mengatakan...

bener banget mb, aku nemu aplikasi ini juga dari blogwalking, utak atik juga & lagi belajar juga sih

Reffi Dhinar mengatakan...

Siiip semangat mbak 😎